Cara tracking 2 satelit dalam 1 antena parabola.

Cara ini sering di terapkan untuk pointing ke satelit Palapa D, Telkom 1  atau Asiasat 3s dan Asiasat 2, caranya dengan menggunakan 2 LNB dalam 1 antena parabola :
  • Pastikan ukuran dish yang akan di pakai itu ukurannya berapa feet untuk mengetahui/ atau menghitung jarak antara LNB 1 dengan LNB yang ke 2.
  • Cari atau buat sendiri dudukan LNB sesuai ukuran antena parabola yang akan di pakai, cara menghitung jarak antar LNB.
  • Pointing telebih dahulu LNB yang ada di tengah antena/ fokus antena kemudian dilanjutkan dengan dish yang satunya lagi.
Note : LNB 1 di Fokus, LNB 2 sebaiknya diletakkan di atasnya/ arah Timur. Trik selanjutnya untuk bisa lock semua chanel yang ada di Palapa D dan Telkom 1, coba posisikan di receiver untuk Palapa D pada chanel Metro TV freq. 4080 symbole rate 28125 dan Telkom 1 pada chanel Trans 7 freq. 4085 symbol rate 6000, apabila kedua chanel tersebut sudah bisa di lock/ kunci dengan signal yang bagus/ maksimal, maka otomatis semua chanel di kedua satelit tesebut bisa kita dapatkan. Untuk menggabungkan kedua LNB C Band tersebut, silahkan cari alat tambahan untuk parabola "switch 22K/ DisEqc" kemudian seting di receiver : pada satelit Palapa D 22 K di Off, pada satelit Telkom 1 22 On. Posisi switch bisa juga berdekatan dengan posisi LNB ato juga bisa di letakkan di bawah antena parabola untuk melindungi dari sengatan matahari dan hujan. 

Note : Untuk melanjutkan dengan menggunakan 4 LNB caranya tambahkan 2 scalar ring pada bagian atas atau arah Timur dengan mengukur terlebih dahulu jarak antara LNB dan besarnya antena parabola yang akan di gunakan. Untuk bisa menggunakan 2 atau lebih reciver dalam 1 antena parabola silahkan gunakan Multiswitch untuk bisa menikmati polarisasi H atau V tanpa mengikuti polarisasi receiver lainnya/ masing-masing bebas memilih chanel per polarisasi.

0 komentar:

Posting Komentar